Pelatihan Petugas Survei Luas Lahan dan Luas Panen Tanaman Pangan 2015, Gel II (27-29 April 2015)

Sektor Pertanian, khususnya subsektor tanaman pangan, memiliki peran yang sangat penting dalam menunjang kehidupan sebagian besar penduduk Indonesia. Hal itu tercermin dari peran strategis komoditas beras sebagai sumber pangan utama. Upaya mewujudkan swasembada pangan masih menjadi prioritas utama agenda pembangunan pemerintah di sektor pertanian. Hal itu tercermin dari pencanangan target swasembada padi, jagung, dan kedelai yang harus diwujudkan dalam dua tahun mendatang. Salah satu jenis data yang dibutuhkan adalah informasi mengenai luas panen padi, jagung, dan kedelai seta informasi luas baku lahan sawah yang merupakan basis penghitungan angka produksi komoditas tersebut.

Secara faktual, akurasi data luas panen padi, jagung, dan kedelai yang selama ini dipublikasikan Badan Pusat Statistik dengan menggunakan daftar SP-Padi dan SP-Palawija dipertanyakan dari berbagai macam kalangan. Oleh karena itu penelitian dengan wawancara langsung ke petani sampel melalui Survei Luas Panen dan Luas Lahan Tanaman Pangan 2015 ini penting untuk dilakukan.

Pelatihan Petugas Survei Luas Lahan dan Luas Panen Tanaman Pangan ini dibagi menjadi dua gelombang selama 3 hari untuk setiap gelombang. Petugas yang dilatih pada gelombang II sebanyak 23 orang petugas dengan 18 orang petugas pencacah survei, dan 5 orang petugas pengawas/pemeriksa sampel. Gelombang I mulai tanggal 24 s.d 26 April 2015 dan Gelombang II mulai tanggal 27 s.d 29 April 2015.